MAKNA KITAB KELUARAN 20:7

Perbedaan dalam hal memaknai Kitab keluaran 20:7 antara Yahudi (Yudaism) dan kristen begitu tajam,dimana ayat ini termasuk salah satu dari sepuluh perintah Tuhan, kali ini saya akan membahasnya
1. YUDAISM
לֹ֥א תִשָּׂ֛א אֶת־שֵֽׁם־יְהוָ֥ה אֱלֹהֶ֖יךָ לַשָּׁ֑וְא כִּ֣י לֹ֤א יְנַקֶּה֙ יְהוָ֔ה אֵ֛ת אֲשֶׁר־יִשָּׂ֥א אֶת־שְׁמ֖וֹ לַשָּֽׁוְא׃ (פ)
You shall not take the name of the Lord, your God, in vain, for the Lord will not hold blameless anyone who takes His name in vain.
Jangan menyebut nama TUHAN, Allahmu, dengan sembarangan, sebab TUHAN akan memandang bersalah orang yang menyebut nama-Nya dengan sembarangan
TAFSEER YUDAISM:
לשוא: (השני לשון שקר כתרגומו) כמא דתימר (שבועות כט א) אי זהו שבועת שוא, נשבע לשנות את הידוע, על עמוד של אבן שהוא של זהב. (הראשון לשון מגן, כתרגומו) זה הנשבע לחנם ולהבל, על של עץ עץ ועל אבן אבן:
You shall not take the name of the Lord, your God, in vain: You shall not swear in vain by the name of the Lord, your God. — [Onkelos] לַֹשָוְא -[This word appears twice in this verse.] (The second [mention of לַֹשָוְא is an expression of falsehood, as the Targum [Onkelos] renders: לְֹשִיקְרָא, as it says [in Shavuos 21a]: "What constitutes a vain oath? If one swears contrary to what is known, [for example, saying] about a stone pillar that it is [made of] gold. (The first [mention of לַֹשָוְא is an expression of vanity, as the Targum [Onkelos] renders: [לְמַגָּנָא].) This [refers to] one who swears for no reason and in vain, [for example making an oath] concerning [a pillar] of wood, [saying] that it is wood, and concerning [a pillar] of stone, [saying] that it is stone. — [from Shevuoth 29a, Mechilta]
Para pembaca pasti sudah bisa menebak apa maksud kandungan ayat di atas, yup menurut Yudaism, Tuhan melarang para hambanya menggunakan namaNYA untuk tujuan sia-sia, seperti berdusta, bersumpah palsu, bersaksi palsu dan lain-lain, dalam teks ibrani hal sia-sia itu disebut  "lassa" (לשוא)
2. KRISTEN
TERJEMAH LAI
Jangan menyebut nama TUHAN, Allahmu, dengan sembarangan, sebab TUHAN akan memandang bersalah orang yang menyebut nama-Nya dengan sembarangan
TAFSEER KRISTEN
Jangan menyebut nama Tuhan, Allahmu, dengan sembarangan" atau "Jangan menyebut nama Tuhan Allahmu dengan tidak hormat" adalah salah satu dari Sepuluh Perintah Allah.Perintah ini merupakan larangan penghujatan, khususnya penyalahgunaan ataupun penyebutan nama Allah Israel"dengan sembarangan" atau "dengan tidak hormat" kata "TUHAN" pake penulisan kapital semua adalah pengganti penulisan YHWH, atau YAHWEH, menurut kristen berdasar ayat ini adalah suatu keharusan menulis dan mengucapkan kata YAHWEH sebagai nama Tuhan yang benar, Tuhan israel, tidak tergantikan, apabila tidak dilaksanakan maka di anggap telah menghujat namaNya.

 Dari kedua penjelasan Yudaism dan kristen Anda pilih mana? it's up to you :)
Demikian dari saya, mohon maaf dari segala kekurangan, semoga bermanfaat.

sumber:
  1. T"NAKH tafseer Rashi (Rabbi Shlomo Yitzchaki)
  2. Alkitab Sabda Web



Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

AYAT-AYAT PALSU ALKITAB YANG TERUNGKAP

Image
KITA MULAI PEMBAHASAN DENGAN AYAT YANG MENJADI DASAR IMAN KRISTEN YAKNI DARI CODEX VATICANUS, DALAM CODEC INI YOHANNES 1:1-41 TIDAK PERNAH ADA Gambar codex vaticanus, ternyata tidak ayat Yohannes 1:1-41 Biar Yohannes 1: 1-41 lebih jelas bisa di lihat lagi pada screen capture berikut: PADA CODEX VATICANUS DAN SINAITICUS , MARKUS PASAL 15 TIDAK AYAT 43 DAN PASAL 16 HANYA SAMPE AYAT 8, BERARTI AYAT 9-20 YANG ADA DI ALKITAB SEKARANG ADALAH PALSU, AYAT-AYAT YANG ASLINYA DIMULAI DARI MARK 16:2-8, SEDANGKAN SISANYA YAKNI AYAT 9-20 ADALAH SISIPAN/PALSU NOTES: The Holy Bible New King James Version terbitan tahun 1994, pada halaman 993 menjelaskan: “Verses 9-20 are bracketed in NU-Text as not original. They are lacking in Codex Sinaiticus and Codex Vaticanus, although nearly all other manuscripts of Mark contain them.” (Ayat 9-20 di dalam tanda kurung pada teks NU adalah tidak asli. Ayat-ayat itu tidak terdapat dalam codex Sinaiticus dan codex Vatica
Read more

SURGA MILIK KRISTEN MENURUT ALKITAB

Image
Seperti yang kita ketahui bahwa dalam pandangan gereja bahwa setelah manusia mati, ketika masuk surga, penduduknya berbentuk Roh/hidup seperti malaikat, benarkah?? mari kita buktikan, terlebih dulu saya akan tampilkan ayat-ayat berikut: Matius 13:31  Yesus membentangkan suatu perumpamaan lain lagi kepada mereka, kata-Nya: “Hal Kerajaan Sorga itu seumpama biji sesawi, yang diambil dan ditaburkan orang di ladangnya. Matius  13:33  Dan Ia menceriterakan perumpamaan ini juga kepada mereka: “Hal Kerajaan Sorga itu seumpama ragi yang diambil seorang perempuan dan diadukkan ke dalam tepung terigu tiga sukat sampai khamir seluruhnya.” Matius  13:44  “Hal Kerajaan Sorga itu seumpama harta yang terpendam di ladang, yang ditemukan orang, lalu dipendamkannya lagi. Oleh sebab sukacitanya pergilah ia menjual seluruh miliknya lalu membeli ladang itu. Matius  13:45  Demikian pula hal Kerajaan Sorga itu seumpama seorang pedagang yang mencari mutiara yang indah. Matius  13:47  “De
Read more

AYAT - AYAT PALSU KITAB YOHANNES

Image
KITA MULAI PEMBAHASAN DENGAN AYAT YANG MENJADI DASAR IMAN KRISTEN YAKNI DARI CODEX VATICANUS, DALAM CODEC INI YOHANNES 1:1-41 TIDAK PERNAH ADA   Gambar codex vaticanus, ternyata tidak ayat Yohannes 1:1-41 Biar Yohannes 1: 1-41 lebih jelas bisa di lihat lagi pada screen capture berikut:   NOTES: Berdasarkan penelitian sarjana Alkitab dianataranya Burton L mark di dalam bukunya"Who wrote the New Testament" dan Saint Agustin di dalam bukunya "The Confession Of st.Agustin" mengaku bahwa yohannes 1:1-18 bukanlah bagian daripada Injil yohannes,itu adalah filsafat platonis yang kemudian dimasukkan ke dalam injil Yohannes, ayat-ayat yohannes ini sangat beralasan bila di cap palsu, karena kitab tertuapun seperti Matius, Markus dan Lukas tidak sedikitpun menulis doktrin Firman Jadi manusia, lalu doktrin ini muncul dalam Yohanes sebagai kitab termuda kan aneh?? coba kita amati Pertentangan di dalamnya, sehingga tidaklah mungkin sedemikian jauh untuk mendam
Read more